Kotamobagu – Ketua Kopertais Wilayah VIII, Sulawesi, Maluku dan Papua, Prof DR Musafir Pabbari MA berharap, IAIA Kotamobagu, bisa sejajar dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.
Hal ini disampaikan Pabbari, saat mengunjungi IAIA Kotamobagu, Rabu (04/10).
“Kalau diibaratkan jari tangan, minimal seperti jari tengah dan jari telunjuk. Saat ini UIN Makassar lebih dari 24 ribu mahasiswa. Kami berharap, ke depan, IAIA akan menjadi kampus besar di Provinsi Sulawesi Utara khususnya di Bolaang Mongondow Raya,” ujarnya.
Dia juga menyampaikan, agar IAIA Kotamobagu, fokus menata dan memogramkan yang terbaik bagi kampus, agar apa yang dicita-citakan akan terwujud.
“Saat ini segera pacu dan lengkapi administrasi akademik, seperti Emis dan PDPT. Hal itu agar lulusan nanti diakui oleh negara,” terang Pabari.
Rektor UIN Alauddin Makassar tersebut juga mengharapkan, kehadirannya di kampus IAIA Kotamobagu sebagai Ketua Kopertais Wilayah VIII, bisa menjadi jawaban atas desas-desus yang coba dikembangkan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab di tengah-tengah masyarakat.
“Kehadiran kami di kampus ini, sebagai bentuk tanggung jawab kami terhadap perguruan tinggi di bawah pengawasan Kopertais Wilayah VIII. Kunjungan kami di Kotamobagu, akan menjadi bahan untuk selanjutnya ke Diktis,” kata Pabari.
Ia juga tak lupa mengucapkan terima kasih kepada IAIA Kotamobagu, yang telah berkontribusi besar pada pelaksanaan Pekan Olahraga seni dan karya Ilmiah (POSKI) I, yang digelar oleh Kopertais Wilayah VIII, bertempat di Universitas Muhamadiyah, Palu Sulawesi Tengah (Sulteng) beberapa waktu lalu.
“Luar biasanya lagi, Presiden BEM IAIA terpilih sebagai Ketua Forum Komunikasi BEM, yang nanti akan mengkoordinir lebih dari 50 Kampus di wilayah Kopertais VIII. Ini merupakan hal yang sangat membanggakan. Kami berharap IAIA Kotamobagu juga, akan siap menjadi tuan rumah pelaksanaan POSKI II,” tandasnya.
Sumber: Media Totabuan
Berikan Komentarmu